Dampak negatif dan bahaya akibat pergaulan bebas dari segi kesehatan sangat menakutkan. Akibat yang satu ini muncul terkait dengan kebiasaan yang dilakukan oleh pelaku pergaulan bebas dalam berfoya-foya, seperti dugem, mengkonsumsi minuman beralkohol, mengkonsumsi obat-obatan terlarang (narkoba) serta melakukan hubungan di luar nikah (free sex). Adapun dampak negatif dan bahaya tersebut, diantaranya:
- Rentan Terserang Penyakit Ringan
Rentan terserang penyakit ringan di sini ialah penyakit umum yang mungkin bisa menyerang siapapun. Penyakit ringan itu misalnya flu dan juga batuk akibat dari lemahnya daya tahan tubuh. Dalam kasus ini, para pelaku pergaulan bebas akan rentan terserang penyakit akibat kebiasaan buruknya seperti dugem yang dilakukannya akan mempengaruhi daya tahan tubuh karena dugem biasanya dilakukan dari malam hari hingga pagi hari. Kebiasaan ini biasanya sudah menjadi tren remaja masa kini, apalagi di wilayah kota-kota besar, seperti Surabaya, Bandung, Bali, dan ibukota Jakarta. Meskipun di kota-kota lainnya sebenarnya juga pasti ada.
- Menderita HIV/AIDS
Penyakit ini timbul pada pelaku pergaulan bebas yang biasa melakukan hubungan di luar nikah (free sex) dengan berganti-ganti pasangan, terutama di kalangan remaja. Penelitian yang pernah dilakukan oleh Pakar Seks sekaligus spesialis Obstetri dan Ginekologi, Dr. Boyke Dian Nugraha di ibukota Jakarta mengatakan bahwa data remaja yang melakukan seks meningkat setiap tahunnya.
Bahkan berdasarkan penelitian lain juga menyebutkan bahwa sekitar 20 hingga 30 persen remaja di Indonesia mengaku sudah pernah melakukan hubungan di luar nikah. Kebiasaan tersebut biasanya dilakukan di asrama, kos-kosan maupun hotel. Parahnya, hubungan di luar nikah tersebut terus terjadi di kota-kota besar dan sudah menjadi kebiasaan yang dianggap wajar. Ironis memang mengingat para remaja sejatinya merupakan penerus bangsa yang amat dinanti-nanti kontribusinya di masa depan.
Oleh karena itu, tak heran bahwa salah satu dampak yang mungkin muncul dari pergaulan bebas atau hubungan di luar nikah adalah menjangkitnya penyakit HIV/AIDS. Penyakit ini berhubungan dengan sistem imun penderitanya dan sangat menular melalui hubungan seksual. Kebanyakan penderitanya berujung dengan kematian sebab penderita HIV atau AIDS tidak memiliki sistem imun lagi dimana sistem imun itu berfungsi untuk meyembuhkan diri dari penyakit.
- Kanker Pada Alat Reproduksi
Kasus ini umumnya menyerang kaum perempuan, di mana penyakit kanker yang beresiko tinggi menyerang remaja perempuan di bawah usia 17 tahun yang biasa melakukan hubungan di luar nikah secara bebas, apalagi bila sering berganti-ganti pasangan. Resiko perempuan yang melakukaqn pergaulan bebas rentan terkena kanker serviks dan kanker rahim.
Resiko parah lainnya akibat pergaulan bebas ialah kemandulan ( fertilitas ), perempuan mengalami mengalami sobek pada rahim (uterine perforation), dan kerusakan leher rahim (cervical lacerations), beresiko melahirkan anak cacat sebab rahim yang bermasalah, infeksi pada lapisan rahim (endometriosis) dan rentan terkena radang panggul. Kesemuanya itu sungguh sangat merugikan bagi kaum perempuan. Kaum perempuan lah yang nantinya dirugikan akibar pergaulan bebas tersebut.
- Menyebabkan Kanker Hati dan Gangguan Liver
Penyakit yang satu ini bisa terjadi karena pergaulan bebas berupa sering mengkonsumsi minuman beralkohol maupun obat-obatan terlarang (narkoba). Alkohol yang dikonsumsi akan menyebabkan kaker hati dan penurunan fungsi hati. Sehingga hati bisa saja kehilangan fungsinya yang amat vital bagi tubuh, terutama dalam hal menyerap kandungan racun yang ada di dalam tubuh.
- Kanker Payudara
Penyakit ini lagi-lagi menyerang pada perempuan, di mana yang menjadi penyebabnya adalah terjadinya ketidak seimbangan estrogen. Penyembuhan untuk kanker inipun biasanya akan dilakukan pengangkatan terhadap payudara yang terjangkit kanker. Sehingga efek sampingnya adalah kurangnya rasa percaya diri pada perempuan yang telah diangkat payudaranya demi menghilangkan kanker tersebut. Kanker ini merupakan pembunuh kaum perempuan nomor dua setelah kanker serviks.
- Maraknya Tindakan Aborsi
Tindakan ini juga merupakan akibat terjadinya pergaulan bebas akibat hubungan di luar nikah terutama di kalangan remaja. Hal ini terjadi karena adanya kehamilan yang tidak diinginkan pasca terjadinya hubungan intim (seks). Di samping itu, tindakan aborsi juga memiliki dampak negatif dan bahaya, seperti gangguan kesuburan (fertilitas), kanker rahim, cacat permanen, pendarahan bahkan berujung pada kematian.
- Sakau
Sakau merupakan keadaan cemas, gemetar bahkan kejang-kejang akibat kebiasaan atau ketergantungan mengkonsumsi obat-obtan terlarang yang ada di dunia pergaulan bebas. Obat obatan itu seperti narkoba, heroin, sabu-sabu, dan lainnya. Keadaan sakau ini biasanya terjadi tatkala keinginan untuk mengkonsumsi obat-obatan terlarang tersebut tidak terpenuhi.
Komentar
Posting Komentar